Kanker payudara bisa disebabkan karena faktor genetical / keturunan, tetapi juga bisa disebabkan faktor dari luar yg terjadi berulang dalam kurun waktu yang cukup lama sehingga kekebalan tubuh menurun .
10 Penyebab Kanker Payudara Yang Patut Di Waspadai
1. Perokok pasif
Selain perokok aktif, ahli dari California Environmental Protection Agency mengungkapkan bahwa para perokok pasif memiliki hubungan erat dan memiliki kecenderungan dengan risiko meningkatnya kanker payudara .
2. Pil hormon
Ada banyak penelitian yang membuktikan bahwa pil hormon bagi wanita menopause juga bisa menyebabkan munculnya kanker payudara.
3. Pestisida
Penelitian yang dilakukan para ahli dari University of Liverpool menyampaikan bahwa zat yang terkandung dalam pestisida bisa meningkatkan risiko kanker payudara. Jadi, sangat dianjurkan untuk lebih berhati-hati dalam memilih dan mengkonsumsi sayur dan buah yang menggunakan bahan pestisida sebagai pengusir hama.
4. Hormon rBST buatan
Hormon rBST (recombinant bovine somatotropin) yaitu hormon tiruan / buatan yang sengaja digunakan untuk meningkatkan hasil produksi susu pada sapi. sehingga susu dari hasil sapi yang sudah disuntik dengan hormon ini sebaiknya dihindari untuk mengurangi risiko kanker payudara.
5. Paraben
Paraben merupakan zat kimia yang bisa ditemukan dalam kandungan kosmetik, contohnya shampoo, lotion, conditioner dansebagainya. Paraben bersifat seperti hormon estrogen yang mampu meningkatkan risiko munculnya kanker payudara.
6. Tetrakloroetilena
Tetrakloroetilena (atau tetrachloroethylene) merupakan zat kimia yang ditemukan pada pelapis tinta, karet, lem, pelumas, silikon, dan beberapa produk industri lainnya. Selain penyebab kanker payudara, tetrakloroetilena juga memicu jenis kanker yang lain.
7. Diethylstilbestrol (DES)
Diethylstilbestrol merupakan sebuah hormon estrogen buatan yang diberikan secara khusus kepada wanita hamil untuk mengurangi risiko keguguran. tetapi pada kenyataannya beberapa kasus, hormon ini memicu munculnya kasus kanker payudara pada wanita semakin meningkat.
8. Polycyclic aromatic hydrocarbons (PAHs)
Senyawa PAHs biasa dijumpai pada batubara, kayu, minyak,bensin, tembakau, atau bahan organik terbakar lainnya. PAHs bisa dihasilkan dari ikan atau daging yang dipanggang.
9. Polychlorinated biphenyls (PCBs)
PCBs adalah bahan kimia sintetis hasil buatan manusia yang digunakan dalam peralatan listrik cairan hidrolik, dan pada pelumas yang mengalami kebocoran pada saat proses pembuangannya. Tetapi pada banyak kasus PCBs justru ditemukan dalam bahan makanan seperti daging, ikan dan produk susu yang terkontaminasi bahan kimia ini.
10. Bisphenol A (BPA)
Senyawa BPA sering ditemukan pada peralatan rumah tangga berbahan plastik, seperti botol air minum, botol minum bayi, kotak makan, dan lainnya. Untuk itu pastikan produk plastik Anda bebas dari BPA untuk menghindari risiko terserang kanker.
Leave a Reply