Kira-kira apa saja sih syarat donor darah pada saat berpuasa? Karena bagi mereka yang memang sudah terbiasa untuk melakukan hal yang satu ini tentunya mereka akan rutin untuk mendonorkan darahnya. Selain bisa membantu sesama donor darah, ternyata kegiatan yang satu ini juga mempunyai manfaat yang sangat baik bagi kesehatan tubuh. Lantas, bagaimana bila seseorang ingin mendonorkan darahnya di bulan puasa seperti sekarang ini? Hal yang seperti ini juga merupakan salah satu yang sangat dianjurkan sebab bisa menyempurnakan puasa Anda di bulan suci Ramadhan.
Seperti yang sudah kita tahu bahwasannya darah adalah salah satu komponen terpenting yang telah dibutuhkan oleh setiap orang yang tidak kenal waktu. Inilah yang menjadikan stock darah haruslah selalu tersedia, supaay seorang pasien yang memang membutuhkan darah bisa segera diatasi. Mungkin saja di hari biasa stock darah dapat terpenuhi, akan tetapi ada kalanya stock darah mulai menipis di saat bulan puasa. Alasannya banyaknya pendonor yang berpendapat bahwasannya donor darah di saat bulan puasa bisa menjadikan tubuhnya semakin lemas, atau bahkan bisa membatalkan puasanya. Namun, faktanya donor darah yang dilakukan pada sat berpuasa tidak akan membatalkan puasa Anda, malah hal ini bisa menjadikan badan Anda lebih sehat dan juga bugar. Ini ada beberapa hal agar bisa menjadi pendonor di saat bulan puasa.
Syarat donor darah pada saat puasa
Pastikan Anda sudah cukup makan sahur dan berbuka
Syarat donor darah saat puasa yang pertama adalah dengan memastikan Anda sudah cukup makan sahur dan juga berbuka. Baik pada saat puasa atau pun pada saat donor darah, cukup asupan nutrisi dan juga gizi makanan adalah hal yang paling penting. Asupan makanan yang telah Anda konsumsi ini bisa saja mempengarui energi saat donor darah, sehingga seseorang yang cukup asupan nutrisi dan gizi tidak akan mudah lemas dan merasa pusing setelah donor darah.
Pastikan Anda sudah tidur yang cukup
Perlu Anda tahu bahwasannya salah satu masalah yang seringkali dialami oleh umat muslim di bulan suci Ramadhan ini adalah kuranya waktu untuk beristirahat. Hal tersebut karena berpuasa menjadikan jadwal tidurnya mengalami perubahan sebab adanya kegiatan sahur dan juga ibadah malam. Tapi, walaupun demikian Anda masih tetap harus cukup istirahat. Sebab, tidur adalah salah satu kebutuhan yang paling penting untuk proses pembentukan sel-sel darah. Oleh karenanya, buat Anda yang ingin donor darah pada saat puasa, pastikan Anda cukup tidur minimal 3 jam di malam sebelumnya.
Cukupi cairan tubuh
Syarat donor darah yang berikutnya adalah dengan mencukupi minum air putih. Tidak hanya waktu tidur saja yang akan mengalami perubahan, ketika puasa, waktu minum juga akan lebih terbatas. Mencukupi cairan tubuh bisa menjadikan tubuh terhidrasi, sehingga hal ini bisa menjadikan darah dan tubuh Anda tetap sehat.
Itulah beberapa syarat donor darah saat puasa yang bisa kami informasikan. Semoga saja bisa bermanfaat.
Leave a Reply